Quote of the Day

more Quotes

Thursday, January 16, 2014

Melihat Kesehatan Usaha dengan Neraca Keuangan

Laporan keuangan merupakan produk proses akuntansi pada suatu badan usaha. Tujuan akuntansi adalah untuk membuat laporan keuangan yang bisa digunakan sebagai bahan dalam pengambilan keputusan. Untuk pengusaha dan para investor, laporan keuangan itu sangat penting. Laporan yang biasanya pertama kali dilihat oleh seorang calon investor adalah Laporan Posisi Keuangan atau Neraca. Neraca merupakan laporan keuangan yang menggambarkan kondisi keuangan sebuah perusahaan pada suatu tanggal tertentu.

Sebagai gambaran sederhana adalah sebuah perusahaan ABC memiliki aset yang total nilainya adalah 100 juta, 50 juta dalam bentuk kendaraan dan 50 juta dalam bentuk uang tunai. Modal yang dikumpulkan hanya 75 juta. Lalu dari manakah yang 25 juta tadi? Yang 25 juta berasal dari berhutang sehingga persamaan akuntansi sistem pembukuan berpasangan adalah sebagai berikut.


ASSET = UTANG + MODAL

Aset secara umum dapat diartikan segala sesuatu yang merupakan harta perusahaan. Aset dibagi menjadi dua yaitu aset lancar dan aset tetap. Dalam prinsip akuntansi aset lancar merupakan aset yang dapat habis dalam masa satu tahun. Sedangkan aset tetap adalah aset yang tidak habis pakai. Dalam prinsip akuntansi yang berlaku umum, aset tetap ini harus didepresiasikan karena dianggap nilainya berkurang saat digunakan.

Hutang terdiri dari hutang lancar dan hutang jangka panjang. Hutang lancar atau jangka pendek merupakan hutang yang harus dilunasi dalam waktu kurang dari satu tahun. Sedangkan hutang jangka panjang merupakan hutang yang jatuh temponya lebih dari satu tahun. Dengan melihat besaran jenis hutang ini dan dibandingkan dengan kas serta piutang yang ada dalam sebuah laporan keuangan usaha maka bisa diperkirakan kemampuan keuangan usaha tersebut dalam rangka melunasi hutangnya di masa depan.

Modal merupakan dana yang disetor baik pemiliki perusahaan yang penggunaannya ditetapakan untuk menjalankan sebuah usaha. Modal ini juga dapat berbentuk dari setoran dana dari investor atas usaha yang menjalankan sistem bagi hasil atau mudharobah. Modal ini biasanya dibagi berdasarkan pemilik misal Modal A, Modal B, Modal C. Modal pada umumnya digunakan untuk menetapkan proporsi bagi hasil.

Jika sebuah usaha dalam kurun waktu tertentu menghasilkan profit, maka akan masuk ke dalam saldo laba ditahan yang nantinya akan menambah jumlah nominal modal A, modal B, dan modal C secara proporsional.

Neraca merupakan laporan keuangan yang utama untuk melihat struktur keuangan sebuah usaha. Neraca adalah bangunan yang harus diketahui seorang pengusaha untuk membuat keputusan apakah usahanya sudah perlu dibesarkan atau malah ditutup agar tidak terjadi kerugian lebih lanjut.
sumber: http://pengusahamuslim.com/melihat-kesehatan-usaha-dengan-neraca-1865#.UtfuodKSwkQ

0 comments:

Post a Comment